Kamis, 14 Juli 2016

Lima Orang Dari Program Beasiswa Santri Jadi Dokter Siap Tuntut Ilmu di Jakarta

www.mubakab.go.id
Sekayu – Program Beasiswa Santri Jadi Dokter yang digalakkan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Pemkab Muba) di tahun 2016 ini mengirimkan 5 pelajar tersebut untuk menuntut ilmu di Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta.

“Program ini merupakan sebuah komitmen dari Pemkab Muba bahwa santri dari Pondok Pesantren, Madrasah Aliyah Negeri (MAN) dan lainnya diberi kesempatan yang sama. Pemkab Muba mensuport dan memfasilitasi melalui anggaran yang telah disediakan. Pemerintah berharap nantinya, dokter yang dicetak oleh kita sendiri dapat berguna untuk masyarakat kita sendiri. Selamat kepada lima santri ini dan selamat belajar,”papar Plt. Bupati Muba Beni Hernedi, Kamis (14/07) di Kediaman Wabup Muba.

Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah, Drs. Yusuf Amilin menyatakan lima orang santri ini lulus dari tahapan seleksi yang sebelumnya ada 60 orang mengikuti tes tersebut. “Hingga di UIN Syarif Hidayatullah nanti, jangan berkecil diri karena berasal dari daerah. Pemkab Muba menjalin kerjasama dengan UIN Syarif Hidayatullah sehingga mahasiswa yang berasal dari Muba diperhitungkan. Jalin komunikasi dengan alumni-alumni sebelumnya, dan jangan sampai mengecewakan Pemerintah serta orangtua,”ungkapnya.

Lima santri yang lolos seleksi tersebut antara lain Nursalsabila dari Man Model Sekayu, Vicka Hendriyan dari Man Model Sekayu, Aanisah dari MAN 3 Palembang, Ayu Haryati dari MA Nurul Islam Bayung dan Ulvi Anawati dari MA Nurul Islam Bayung. Program yang digagas oleh Bupati Muba sebelumnya, Alex Noerdin ini hingga kini telah menghasilkan 70 alumni.(Fiana/Fitri/Nelynah)

Pemkab Muba Koordinasi Dengan GM PT PLN W2SJB

www.mubakab.go.id

Sekayu - Masalah listrik yang saat ini melanda Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) sangat dirasakan oleh masyarakat, selain berdampak sosial juga berdampak secara ekonomi terutama bagi para pelaku usaha yang berkaitan langsung dengan energi listrik. Untuk itu, Pemkab Muba berkoordinasi dengan general manager PT PLN wilayah Sumsel, Jambi dan Bengkulu (W2SJB) dalam upaya percepatan permasalan listrik di Muba, Rabu (13/07) di rumah dinas Wabup Muba.

Turut hadir dalam acara tersebut,  Ka Distamben Kab Muba, Asisten II, Muba Elektrik Power (MEP), Direktur Petro Muba Holding.

Dalam paparannya, Budi Pangestu melaporkan untuk menyelesaikan masalah listrik, pihaknya akan mempercepat pembangunan 118 Tower Saluran Udara Tekanan Tinggi (SUTT) dari Gardu Induk Betung ke Gardu Induk Muara Teladan Sekayu.

"Seringnya mati lampu di Muba sebagian besar gangguannya dikarenakan tanaman tumbuh di sekitar jaringan listrik, upaya untuk menyelesaikan permasalahan dilakukan pemangkasan tanaman tumbuh tersebut," tambahnya.

Menanggapi laporan tersebut, Plt Bupati Muba Beni Hernedi berkomitmen akan membantu menyelesaikan masalah  pihak PLN  untuk mempercepat pembangunan 118 tower SUTT.

Oleh karena itu, untuk mempercepat pembangunan ini diperlukan kerja ekstra serta koordinasi yang lebih baik lagi antara PLN selaku leading sector dan Pemkab. "Pemerintah mendukung PLN dalam setiap upaya percepatan pembangunan SUTT tersebut guna permasalahan listrik cepat teratasi ," tukasnya.
(Fitri/Neli/Nelynah)

Jemaah Calon Haji Muba Ikuti Bimbingan

www.mubakab.go.id
Sekayu - Panitia pelaksana Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Musi Banyuasin menyelenggarakan Bimbingan Manasik bagi calon jamaah haji 1437H/2016 M di Masjid Jami An-Nur Sekayu, Rabu (13/7/2016). 

Bimbingan Manasik dan Perjalanan Haji tersebut dilaksanakan  selama 2 hari mulai dari tanggal 13-14 Juli 2016 bertempat di Masjid Jami An-Nur Sekayu. Peserta manasik haji tingkat Kabupaten Muba pada tahun ini, menurut laporan panitia diikuti oleh 217 orang peserta yang terdiri dari jamaah Haji regular sebanyak 203 orang, Jamaah lansia dan pendamping sebanyak 11 orang, dan TPHD sebanyak 3 orang. 

“Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan pemahaman kepada jamaah haji tentang ilmu manasik haji dan teknis penyelenggaraan ibadah haji baik di tanah air maupun untuk di Arab Saudi, sehingga jamaah calon haji dapat melaksanakan ibadah haji dengan baik dan benar dalam meraih pahala haji mabrur,”ungkap Anizar, S.Th.I.

Selain itu, dijelaskannya juga bahwa untuk mendukung memberikan pemahaman tersebut pihaknya telah mengundang 3 nara sumber yaitu, nara sumber dari  kantor kementrian Aagama Kab. Muba, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muba, terakhir dari tokoh Agama dan tokoh masyarakat Kabupaten Muba. 

“Mengingat keberangkatan jamaah calon haji sudah tinggal beberapa saat lagi, maka diharapkan jamaah sudah mulai mempersiapkan diri, mental sebelum berangkat menunaikan ibadah haji ke Makah. Sehingga dapat melaksanakan ibadah dengan maksimal lahir dan batin,”tutupnya. 

Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Muba Beni Hernedi yang dalam hal ini diwakili oleh Kabag Kesra Pemkab Muba Drs H Muhammad Jaya MM, dinas terkait dan para jamaah calon haji.(Fajri/Lisa/Nelynah)