www.mubakab.go.id
Sekayu – Pimpinan Dewan Perwakilan
Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta
(DIY)dan Pimpinan Komisi DPRD Kab. Muba melakukan kunjungan dan studi
banding ke Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Banyuasin (Muba),
Rombongan disambut oleh Asisten III, Ibnu Saad S.Sos.,M.Si.
“Kami mendengar bahwa Kab. Muba
merupakan daerah yang menginspirasi Prov Sumsel, sehingga kami ingin
sekali dapat berkunjung ke Muba. Kedatangan kami untuk studi banding
terkait dengan strategi peningkatan pendapatan daerah,”ujar ketua
rombongan, Drs. Marsiono.M.,M, Rabu(21/12).
Lanjutnya, Kab. Gunung Kidul kini tengah
mengalami peningkatan di bidang pariwisata. Harapannya, melalui
kunjungan ini dapat berbagi ilmu tentang strategi Kab. Muba untuk
meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas
Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Musi Banyuasin
(DPPKAD) Muba, H Zabidi SE MM menyatakan bahwa untuk PAD tahun 2017,
Pemkab Muba tengah merancang secara intens peningkatan tarif dengan
ekspetasi mencari objek-objek baru.
“Untuk PAD jenis retribusi, pada tahun
2016, terealisasi sebesar 98,26%. Sedangkan PAD jenis pajak, Muba hanya
memiliki 10 jenis pajak dari 11 pada umumnya dan terealisasi sebesar
85%. Dan keseluruhannya, PAD Kab. Muba terealisasi sebesar 77% dari
anggaran yang telah direncanakan,”ungkapnya.(Fiana/Fajri/Nalynah)