Jumat, 28 Oktober 2016

David BJ Siregar Minta SKPD Tetap Bekerja Profesional

www.mubakab.go.id
Sekayu - Seluruh Kepala SKPD akhirnya memperkenalkan diri kepada Plt Bupati Musi Banyuasin, Jumat (28/10) pada saat di ruang rapat Serasan Sekate Pemkab Muba, Karena kali pertama Plt. Bupati Muba Ir. David BJ Siregar MSc memimpin rapat rutin mingguan pemerintah Kabupaten Muba.
Dalam kesempatan ini, Plt. Bupati Muba Ir. David BJ Siregar MSc. mengapresiasikan kegiatan yang diselanggarakan tersebut, karena menurutnya rapat tersebut dapat mengatasi permasalah atau kendalah setiap SKPD dengan cara cepat. 
“Saya mengharapkan sekali dukungan dari semua SKPD dalam menjalankan roda pembangunan pemerintahan sesuai dengan tupoksinya masing-masing, sehingga apa yang akan kita laksanakan dapat berjalan dengan baik,”harapnya. 
Selain itu, dalam kesempatan ini juga, Ia menghimbaukan kepada seluruh SKPD agar terus meningkatkan kinerja dan bekerjasama serta sama-sama bekerja. “Mari kita laksanakan tugas dengan profesional dan ontime pada jadwal yang telah ditetapkan,”imbaunya. 
Menanggapi hal tersebut, semua kepala SKPD mengatakan bahwa mereka siap mendukung Plt Bupati dalam melaksanakan tugas serta akan melaksanakan tugasnya dengan sebaik mungkin. “Kami siap mendukung bapak dalam melaksanakan tugas sesuai dengan tupoksi kami masing-masing dengan sebaik-baiknya,”tutup Plt. Sekda H. Rusli SP.,MM.(Fitri/Lisa/Nelynah)

Media Centre Tempat Persinggahan Pertama Kunjungan Plt Bupati Muba

www.mubakab.go.id
Sekayu - Usai memimpin apel bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Musi Banyuasin dalam rangka memperingati hari sumpah ke-88 (Muba), Plt. Bupati Muba  Ir. David BJ Siregar Msc langsung melangkahkan kakinya ke Gedung yang telah ditetapkan oleh Gubernur Sumsel  Ir. H. Alex Noerdin pada tanggal 26 Oktober 2017, untuk memimpin dan melaksanakan tugas dalam roda pemerintahan Daerah Kabupaten Muba, Jumat (28/10) di Pendopoan Bumi Serasan Sekate.

Satu persatu ruang yang ada di gedung Pemkab Muba dikunjunginya, dalam kesempatan ini, ruang Media Centre, Multi Media, dan Ruang Pusdikom yang dikelola oleh Dishubkominfo Muba melalui Kepala Bidang Aplikasi dan Telematika  Taufiq Hanif, S.Sos.,MSi., menjadi tempat utama yang ditinjau oleh Plt. Bupati Muba Ir. David BJ Siregar MSc. 

Semua fasilitas yang ada di ruangan pun dipantau dan ditanyai untuk  mengetahui apakah memang fasilitas yang disediakan tersebut memadai atau tidak dalam mendukung sistem kerja pada bidang Aptika tersebut. Untuk itu, Kabid Aptika Dishubkominfo, Taufiq Hanif, S.Sos.,MSi merasa tersanjung dengan kunjungannya tersebut.

Menurutnya, Kunjungan ini adalah salah satu tindakan kecil untuk mengetahui apa yang menjadi kendala suatu pekerjaan yang dilaksanakan oleh setiap Dinas atau bagian. “Terima kasih Bapak Bupati atas kunjungannya, Semoga kunjungan ini dapat menjadi memontum untuk meningkatkan kinerja serta fasilitas yang mendukung jalannya pekerjaan,”tutupnya.(Fajri/Lisa/Nelynah)

Plt. Bupati Muba Baru, David BJ Siregar Kali Pertama Pimpin Apel

www.mubakab.go.id
Sekayu – Ir. David BJ Siregar Msc untuk kali pertama memimpin apel bersama dalam rangka memperingati hari sumpah pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober bersama Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Musi Banyuasin (Muba), setelah persemian dan pengangkatan dirinya menjadi Plt. Bupati Muba menggantikan Beni Hernedi yang sedang dalam masa cuti kampanye.

“Melalui peringatan hari sumpah pemuda ini mari kita sampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Bung Karno bapak bangsa tokoh pemuda pada masanya. Berbicara tentang tentang pemuda, data demografi Indonesia menyebutkan bahwa 24.5% dari jumlah total penduduk Indonesia adalah pemuda. Ditambah lagi dengan waktu dekat ini mulai Tahun 2020 sampai 2035, Indonesia akan menikmati suatu era yang langka yang disebut dengan Bonus Demografi,”papar Plt. Muba saat membacakan sambutan dari Menpora, Jumat (28/10).

Lanjutnya, Bonus demografi menjadi window opportunity (peluang) yang sangat strategis bagi sebuah negara untuk dapat melakukan percepatan pembangunan ekonomi dengan dukungan ketersediaan sumber daya manusia usia produktif dalam jumlah yang cukup signifikan.

“Sejatinya, Indonesia memiliki pemuda pemudi yang patut diperhitungkan karena telah mengharumkan nama bangsa di kancah internasional seperti di dunia olahraga F1 ada Rio Haryanto dan bulutangkis ada Owi-Butet. Di kancah perfilman ada aktor Joe Taslim, Sutradara Livi Zheng. Di dunia musik kita punya Sandhy Sundoro, dan di dunia bisnis, kini banyak bermunculan CEO muda seperti Nadiem Makarin pendiri Go-Jek, dan Achman Zaky, CEO bukalapak. Di bidang teknologi informatika kita juga punya anak-anak muda hebat sekelas Gamal Ali Bin Said. Kita juga dibuat bangga oleh Diplomat Muda Indonesia, Nara Masista Rakhmatia yang mampu mengguncang persidangan PBB karena diplomasinya yang keras,”ungkapnya.

Pada kesempatan tersebut, dibacakan juga sumpah pemuda dan penyerahan penghargaan pada Ridwan Hs, S.H., selaku Aparatur Sipil Negara yang mengabdikan diri pada DPD KNPI selama 7 periode atau 21 tahun.(Fiana/Fitri/Nelynah)

Pemkab Sambut Kedatangan David Siregar

www.mubakab.go.id
Sekayu - Acara makan malam bersama Plt Bupati Muba Beni Hernedi dengan unsur FKPD dan Instansi Vertikal di Kabupaten Muba, Kamis (27/10) sekaligus menyambut kedatangan David BJ Siregar MSc menggantikan Beni Hernedi yang mulai besok (28/10) sudah cuti kampanye untuk mengikuti proses pencalonan sebagai calon Wakil Bupati dalam Pemilukada Muba 2017 mendatang.

Dalam sambutannya, Plt Bupati Muba Beni Hernedi mengatakan, sengaja mengambil inisiatif mengadakan kegiatan ini untuk menyambut kedatangan David Siregar sekaligus memperkenalkan unsur FKPD dan Instansi Vertikal di Kabupaten Muba. "Saya mohon maaf atas kekurangan semasa saya memimpin Muba serta mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kerjasama yang terjalin baik selama ini," ujarnya di Guest House Griya Bumi Serasan Sekate.

Sementara itu, dalam sambutannya David BJ Siregar mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Muba karena telah disambut baik dan akan menjalankan amanah dengan sebaik-baiknya. "Saya mengharapkan dukungan dari semua unsur atau pihak dalam melanjutkan program pemerintah saat ini," ujarnya.

Selanjutnya, Kepala Kejaksaan Negeri Sekayu Edy Handoyo SH., mewakili Unsur FKPD, menyambut baik atas kehadiran Plt Bupati Muba yang baru dan mengapresiasi kinerja Plt Bupati Muba Beni Hernedi selama ini.

"Selamat datang, kami mengharapkan bapak dapat melanjutkan program yang telah dirintis oleh Plt Bupati Muba Beni Hernedi, karena berkat tangan dingin beliau bisa merangkul semua pihak dalam menciptakan suasana Kabupaten Muba tetap aman dan kondusif," tutupnya.(Fajri/Neli/Nelynah)

Kamis, 27 Oktober 2016

Plt Sekda Ajak Masyarakat Maknai 1 Muharam Sebagai Koreksi Diri

www.mubakab.go.id
Sekayu - Forum Pondok Pesantren Sumatera Selatan (Forpres) yang bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin menggelar kegiatan Peringatan Tahun Baru Hijriyah 1 Muharram 1438 H, dan sekaligus memperingati Hari Santri Nasional, Rabu (26/10/2016) di lapangan Kantor Camat Sungai Lilin. 

Kegiatan ini, dihadiri langsung oleh Plt Bupati Musi Banyuasin, Beni Hernedi, yang diwakili Plt Sekda Muba Ir. H. Rusli, S.P., M.M., Anggota DPRD Muba, Pimpinan FKPD dan SKPD Muba, Ketua Forum Pondok Pesantren Muba, Pimpinan Pondok Pesantren se-Muba, 8.000an Santriwan dan Santriwati, Staf Khusus Bupati Muba bidang Keagamaan, Sosial, Pendidikan dan Kebudayaan  H. Opi Palopi yang dalam kegiatan ini sekaligus menjadi penceramah agama. 

Didalam pelaksanaan tersebut panitia juga mengadakan deklarasi Santri Anti Narkoba dan Anti Radikalisme, Penampilan Marching Band dari Ponpes (Pondok Pesantren) Riyadhul Aaliyah Sungai Lilin dan Ponpes Yanabi’ul Huda Keluang, serta Penampilan Pencak Silat dari Ponpes Riyadhul Aaliyah Sungai Lilin. 

Dalam sambutannya, Plt Sekda Muba H. Rusli, S.P., M.M., mengatakan bahwa kegiatan peringatan tahun baru Islam 1438 Hijriyah dapat memupuk serta menumbuhkan semangat ukhuwah islamiyah dalam membentuk muslim yang berbudi luhur dan berjiwa sosial. “Dengan kegiatan ini, mari kita mengambil pembelajaran dari keteladanan Rosulullah SAW di peristiwa hijrah serta meningkatkan talisilaturahmi dengan sesama guna menuju perubahan di Kabupaten yang kita cintai ini,”ungkapnya. 

Selain itu, Ia juga berharap kedepan  semua yang hadir untuk mengkoreksi diri dengan memperkuat ukhuwah islamiyah. “Mari kita saling mengingatkan serta mengkoreksi diri untuk meningkatkan iman dan ketaqwaan kita Allah SWT,”tutup Rusli.(Fajri/Lisa/Nelynah)
o.id

Rabu, 26 Oktober 2016

www.mubakab.go.id
Palembang - Kepala Biro (Karo) Administrasi Pembangunan Setda Provinsi Sumatera Selatan Ir David Siregar Msc resmi ditunjuk sebagai Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kabupaten Musi Banyuasin (Kab. Muba) sampai dilantiknya Pejabat Bupati yang baru usai Pilkada tahun depan.

“Ir. David Siregar Msc akan menjabat Pelaksana Tugas Bupati sampai tanggal 17 Januari 2017. Pada Plt. Bupati Muba yang baru ini, diharapkan untuk memimpin dan melaksanakan tugas dalam roda pemerintahan sesuai ketentuan yang berlaku, memelihara keamanan ketentraman, memfasilitasi penyelengaraan Pilkada Muba 2017,” ungkap Gubernur Sumatera Selatan Ir. Alex Noerdin, Rabu (26/10).

Penunjukan Plt. Bupati Muba ini, ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri tentang penunjukan Plt Bupati Muba oleh ungkap Gubernur Sumatera Selatan Ir. Alex Noerdin, di gedung Graha Bina Praja Palembang.

Sementara itu, Plt. Bupati Muba Ir. David Siregar usai penyerahan SK, menyatakan bahwa dirinya sudah mendapatkan beberapa gambaran terkait situasi Muba saat ini oleh Plt Muba sebelumnya Beni Hernedi. “Selain menjaga pilkada tetap kondusif, saya juga memfokuskan untuk menjaga netralitas Pegawai Negeri Sipil (PNS) jelang pilkada sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku,”ujarnya.(Mubakab.go.id/Nelynah)

Pemkab Akan Pasang APILL di Balai Agung Sekayu

www.mubakab.go.id
Sekayu – Sebanyak 28 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Musi Banyuasin mengikuti rapat paripurna masa persidangan III tahun 2016 dalam rangka mendengar tanggapan atau jawaban Plt Bupati Muba dalam hal ini diwakili Plt Sekda Muba terhadap pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD bertempat di ruang rapat Paripurna, Rabu (26/10/2016).

Rapat paripurna dipimpin oleh Ketua DPRD Kabupaten Muba Abusari Burhan, SH., MSi., turut hadir Asisten II Ir H Sulaiman Zakaria MT., Asisten II Ibnu Saad S.Sos, M.Si., para Staf Ahli serta kepala SKPD dan FKPD.

Dalam kesempatan ini, Plt Sekda Muba H Rusli, SP., MM., menyampaikan rasa terima kasih atas masukan, saran dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas pandangan umum yang disampaikan oleh fraksi-fraksi DPRD.

Selanjutnya, Plt Sekda Muba menanggapi saran dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) atas masukan dan sarannya untuk meningkatkan kinerja pegawai dan mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Kedepan kami akan terus menerus meningkatkan intensifikasi dan ekstensifikasi pemungutan Pendapatan Asli Daerah (PAD) terutama pajak daerah dan retribusi rendah, sejalan dengan hal tersebut akan kami benahi dan tingkatkan kepada masyarakat,” ujarnya.

Sedangkan untuk menanggapi pandangan umum Fraksi Partai Golongan karya (Golkar) Pemkab Muba memang telah merencanakan untuk memasang Alat Pengendali Isyarat Lalu Lintas (APILL) berupa Traffic Light di persimpangan Balai Agung, karena seringnya terjadi kecelakaan di persimpangan jalan tersebut yang rencananya akan di pasang di tahun anggaran 2017 nanti. Kemudian pemasangan lampu penerangan jalan dari simpang KM 11 sampai dengan Desa Sido Rahayu Kecamatan Plakat Tinggi sepanjang kurang lebih 20 km.

Selain itu, Pemkab Muba sependapat dengan Fraksi Partai Golkar, untuk menyalurkan minat bagi anak-anak muda yang memiliki bakat dibidang olahraga bermotor dengan mengadakan event balap di Sirkuit Sky land dan event ini dapat dijadikan sarana promosi pariwisata Kabupaten Musi Banyuasin sehingga dapat mendukung peningkatan ekonomi kerakyatan. 

Pemanfaatan Sirkuit Sky land yang dimiliki oleh Pemkab Muba memang dirasa masih sangat kurang, kedepan hal ini akan menjadi perhatian kami dari Dinas Pemuda dan Olahraga dan Pariwisata Kab. Muba untuk dapat mengagendakan program dan kegiatan yang berhubungan dengan olahraga tersebut, tentunya dengan memperhatikan ketersediaan anggaran.

“Kami mengharapkan jawaban atau penjelasan ini dapat dimaklumi dan selanjutnya pokok-pokok pikiran, usul dan saran yang disampaikan, akan menjadi perhatian kami sebagai bahan peningkatan kinerja pemerintah daerah guna mencapai Permata Muba 2017,” tutupnya.(Fitri/Neli/Nelynah)

Senin, 24 Oktober 2016

Plt Bupati Muba Lepas 357 Peserta Raimuna VII Tahun 2016

www.mubakab.go.id
Sekayu - Plt. Bupati Musi Banyuasin Beni Hernedi selaku Kamabicab gerakan pramuka Kabupaten Muba melepas 357 peserta raimuna daerah VII Sumatera Selatan kontingen kwartir cabang gerakan pramuka Muba tahun 2016, di Auditorium Gedung Pemkab Muba, Senin (24/10). 

Menurut laporan pimpinan kontingen, Abdul Hamid Zulni, peserta 357 tersebut terdiri dari 326 orang peserta, dan 29 orang Pembina Pendamping yang berasal dari 13 kecamatan serta 2 orang Pimpinan kontingen yang berasal dari Dewan Kerja Cabang Musi Banyuasin. Selain itu diterangkannya bahwa, ada 1 kecamatan yakni Babat Supat yang tidak mengirimkan peserta untuk kegiatan tersebut. 

Selain itu, menurut laporannya acara tersebut dilaksanakan di Bumi Perkemahan Gerakan Pramuka Sumsel Gandus, Kota Palembang yang akan berlangsung mulai dari tanggal 26 sampai 30 Oktober 2016. “Perlu kami sampaikan kepada Bapak Bupati, Kwartir Daerah Sumsel sangat mengapresiasi kwartir cabang Muba, karena mengirimkan peserta dengan jumlah terbanyak se-Sumatera Selatan. Dan kami sampaikan juga kepada Bupati Muba bahwa seyogyanya peserta yang menghadiri acara pelepasan ini adalah seluruh peserta kontingen cabang Muba,”lapornya. 

Sementara itu, Plt. Bupati Muba dalam amanatnya mengatakan Ia menyambut gembira atas terlaksannya acara pelepasan raimuna ke-VII. Dalam kesempatan ini, Beni juga menjelaskan bahwa gerakan pramuka sebagai gerakan pendidikan pada jalur pendidikan non formal yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari sistem pendidikan dan merupakan kesinambungan gerakan kepaduan Nasional Indonesia pada masa lampau. 

Gerakan pramuka ini, lanjutnya, selain bertujuan untuk menumbuhkan tunas bangsa menjadi generasi muda yang berkepribadian, berwatak dan berbudi pekerti luhur, kegiatan ini juga memiliki kecerdasan dan keterampilan yang tinggi, sehat jasmaninya, serta bermanfaat bagi masyarakat sekitarnya. 

“Raimuna VII Daerah Sumsel tahun 2016 ini adalah sebagai tempat menempa diri bagi adik-adik pramuka penegak dan pramuka pandega, kalian akan mengikuti berbagai hal keterampilan yang akan menjadi bekal adik-adik kelak,”jelasnya. 

Selain itu, ia juga berharap kepada para peserta agar dapat menghindari hal-hal yang membuat perpecahan antara sesame, karena menurutnya seorang pramuka adalah seorang yang mencintai perdamaian. 

“Harapan kami kepada adik-adik semua, jadikanlah raimuna VII daerah Sumsel tahun 2016 ini, sebagai wahana persaudaraan sesame, apabila terjadi permasalahan diantara adik-adik sekalian, selesaikanlah dengan jalan musyawarah dan kekeluargaan, sesuai dengan semangat dasa dharma sehingga kegiatan ini akan memberikan sumbangan nyata bagi upaya kita untuk mempererat kesatuan dan persatuan bangsa yang kita cintai ini,”tutupnya.(Fitri/Lisa/Nelynah)

Pengangkatan Pengganti Antar Waktu DPRD Muba

www.mubakab.go.id
Sekayu – Hj. Merry dari Fraksi Partai Golkar resmi menjadi Pengganti Antar Waktu (PAW) anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Musi Banyuasin (Kab.Muba) masa jabatan 2014-2019.

“Peresmian pemberhentian Zaini S.Sos dan pengangkatan serta pengambilan sumpah Hj. Merry ini berdasarkan surat keputusan Gubernur Sumsel no 646/KTPS/II/2016 tanggal 5 Oktober 2016,”ujar Ketua DPRD Muba, Abusari S.H.,M.Si di Ruang Rapat Paripurna, (24/10).

Dihadapan 30 anggota dewan, pengambilan sumpah dipimpin oleh Ketua DPRD dan pengukuh sumpah, H.M. Albar L.C.,M.Hi. pada kesempatan tersebut, Ketua DPRD juga menyatakan Muba akan menjadi tuan rumah Penas KTNA. “Tahun 2020 Muba akan menjadi tuan rumah Penas KTNA, hal ini juga dalam rangka membantu kelangsungan kehidupan petani,”tutupnya.(Fiana/Fajri/Nelynah)

Efransyah dan Mutiara Resmi Menyandang Gelar Kuyung Kupek 2016

www.mubakab.go.id
Sekayu - Efransyah dan Mutiara Putri Zulfia resmi dinobatkan sebagai Kuyung Kupek Muba 2016 pada grand final Kuyung Kupek Muba 2016 di Grand Auditorium Gedung Pemkab Muba, Minggu (23/10) Pukul 23.30 WIB.

Saat kedua finalis ini dinobatkan sebagai Kuyung Kupek Muba, perasaan bahagia dan bangga pun terpancar merona diwajah kedua finalis tersebut. Kuyung Muba 2016 Efransyah sendiri berasal dari Kecamatan Babat Toman, sedangkan Kupek Muba berasal dari Sekayu perwakilan SMA Negeri 2 Sekayu.

Kedua pemenang tersebut mendapat hadiah uang tunai dan piagam penghargaan, serta berhak mewakili Muba pada ajang putra putri Sriwijaya 2016 tingkat Provinsi. Malam puncak grand final pun semakin semarak dengan tampilan pentas seni budaya, juga menghadirkan Trio Cetar dari Ibu kota dan yang lebih membiuskan ribuan supporter, Pemkab Muba juga langsung menghadirkan artis papan atas Ivan  Band Seventeen dengan lagu hitsnya “Jaga Selalu Hatimu”.

Adapun nama-nama pemenang antara lain yaitu pemenang katagori Kuyung Kupek persabahatan diraih oleh Hegit Ramseno dengan no urut 011 dari perwakilan RSUD Sekayu dan Anne Ferina Sekayu no. urut 014. Sedangkan Kuyung Kupek katagori enterpreunership diraih oleh Ilham Maulana, dan Anne Ferina.

Turut memeriahkan acara Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Muba Susy Imelda Beni, Plt Sekda H Rusli SP MM, Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), serta Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), serta ribuan Supporter.(Fajri/Lisa/Nelynah)

Promosikan Berbagai Kesenian Lewat Festival Randik


news

Sekayu - Guna meningkatkan dan mempromosikan kesenian yang ada di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) kembali menggelar agenda tahunan yakni Festival Randik. Dimana, festival tersebut bersamaan dengan pemilihan Kuyung Kupek 2016. 
Acara grand final berlangsung di Grand Auditorium PemkabMuba, Minggu (23/10/2016) malam.

Dalam laporannya, Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Muba, Drs. A. Suandi menyampaikan Festival Randik tersebut diikuti 120 peserta dari 6 Kabupaten Kota se Sumsel dan 280 peserta dari 14 Kecamatan Kabupaten Muba.

"Lomba-lomba yang dilaksanakan dalam festival tersebut diantaranya perlombaan lagu pop daerah, tari kreasi dan senjang untuk tingkat Kecamatan dan pegelaran seni dari masing-masing Kabupaten maupun kota di Sumsel," ujarnya.

Sementara itu, selaku dewan juri, M Nasir SPd., mengumumkan pemenang Festival Randik tahun 2016. Untuk lomba tari kreasi, Juara I diraih oleh Kecamatan Sungai Lilin, Juara II diraih oleh Kecamatan Sekayu, Juara III diraih oleh Kecamatan Lais. Untuk lomba Senjang, Juara I diraih oleh Kecamatan Sanga Desa, Juara II diraih oleh Kecamatan Babat Toman, Juara III diraih oleh Kecamatan Batang Hari Leko. Untuk lomba lagu POP Daerah putra/putri, Juara I diraih oleh Kecamatan Sekayu (Putra), Juara II diraih oleh Kecamatan Babat Toman (Putra), dan juara III diraih oleh Plakat tinggi (Putri).

"Selamat kepada para pemenang Festival Randik 2016. Kedepannya diharapkan lebih mengembangkan bakat dan kreativitas serta mampu bersaing ke jenjang internasional," tukasnya.(Fajri/Neli/Nelynah)

Satuan Tugas P2KA SDA Muba Resmi Dikukuhkan

news
www.mubakab.go.id
Sekayu – Konflik agraria telah berlangsung sejak lama dari era pra kemerdekaan. Kondisi saat ini, kita bekerjasama dengan investor besar dalam sektor sumber daya alam karena memiliki kontribusi dalam pembangunan sosial dan ekonomi. Untuk menyelesaikan konflik-konflik sumber daya yang ada di Musi Banyuasin, Pemkab Muba telah melakukan upaya dengan memperkuat tupoksi dengan membentuk satuan tugas.

Demikian yang diungkapkan Staf Khusus bupati bidang agraria, SDA dan energi, Anwar Sadat, S.T., saat memberikan laporan sebagai ketua pelaksana dalam launching satuan tugas percepatan penyelesaian konflik agraria dan sumber daya alam (Satgas P2KA SDA) diruang auditorium, Jumat (21/10).Hadir dalam acara tersebut, Ketua Tim Reformasi Agraria Nasional Abet Nego Tariga, Direktur Nasional Walhi, Nurhidayati, Plt. Bupati Muba Beni Hernedi, Plt Sekda, Rusli S.P., M.M dan perwakilan dari SKPD, FKPD, tokoh masyarakat dan perusahaan.

Sebanyak 16 petugas dikukuhkan, dan acara dilanjutkan dengan penandatangan berita acara surat hibah aset antara Pemkab Muba dengan Kejaksaan Negeri Sekayu serta penyerahan naskah perjanjian dan akta tanah.
(Fiana/Fajri/Nelynah)

Jumat, 21 Oktober 2016

KUA PPAS APBD 2016 Ditandatangani

www.mubakab.go.id
Sekayu - Plt Bupati Muba Beni Hernedi bersama dengan wakil ketua DPRD Muba melakukan penandatanganan Nota Kesepakatan tentang Kebijakan Umum Perubahan APBD (KUPA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara Perubahan (PPASP) RAPBD Tahun Anggaran 2016, di ruang rapat Banmus, Jumat (21/10/2016).

Rapat badan musyawarah rapat ke-2 dimulai dengan pembacaan nota kesepakatan  tentang perubahan KUA PPAS 2016 oleh wakil ketua DPRD Muba, Jon Kenedi, SIP., yang isinya para pihak sepakat terhadap kebijakan umum Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (PAPBD) yang meliputi perubahan asumsi-asumsi dasar dalam penyusunan PAPBD tahun anggaran 2016, perubahan terhadap kebijakan pendapatan, belanja dan pembiayaan daerah, yang menjadi dasar dalam penyusunan PPAS perubahan dan perubahan APBD tahun 2016.

"Saya bersyukur karena rapat pembahasan terhadap Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) berjalan dengan baik dan lancar," ujarnya.

Acara penandatanganan nota kesepakatan Kebijakan Umum Perubahan APBD dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara Perubahan Anggaran 2016 ini di saksikan anggota DPRD Muba, Plt Sekda Muba, para Asisten, dan undangan lainnya.(Fajri/Neli?Nelynah)

Kamis, 20 Oktober 2016

Peserta Senam Sehat Bertabur Hadiah

www.mubakab.go.id
Sekayu – Memperingati hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 2016, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Musi Banyuasin (Muba) menggelar acara jalan sehat dan senam sehat bersama dengan seluruh lapisan masyarakat Muba.

Ratusan peserta terlihat bersemangat mengikuti acara ini. Rute yang ditempuh saat jalan sehat yaitu dari Stable Berkuda Sekayu melewati Simpang Empat Randik menuju Jl. Merdeka dan kembali lagi ke Stable Berkuda Sekayu.

“Kegiatan ini merupakan rangkaian dalam memperingati Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober dan HUT KNPI ke 88. Tahun ini merupakan periode terakhir saya sebagai Ketua KNPI Muba, dan nantinya akan dilakukan pemilihan ketua baru periode 2017-2022,”ujar Ketua Pelaksana, DPD KNPI Muba, Iskandar Syahrianto M.H, Jumat (21/10, di Lapangan Gelanggang Remaja.

Diakhir acara panitia penyelenggara menyediakan doorprise dengan berbagai hadiah seperti mesin cuci, dispenser, kipas angin, magic com, kompor gas dan presto pan.(Fiana/Nelynah)

Festival Randik 2016 Spektakuler

www.mubakab.go.id
Sekayu - Pembukaan Festival Randik dalam rangka memperingati hari jadi Kabupaten Musi Banyuasin ke-60 yang jatuh pada tanggal 28 September 2016 lalu, Kamis (20/10/2016) malam berlangsung meriah dan spektakuler di Grand Auditorium Gedung Pemkab Muba. 

Acara festival randik ini, dibuka langsung oleh Plt. Bupati Muba yang dalam hal ini diwakili oleh Plt. Sekda Muba H. Rusli, SP.,MM., dan pembukaan ditandai  dengan pemukulan Bedug oleh Plt. Sekda yang didampingi oleh Asisten III Ibnu Saad, S.Sos.,MSi bersama Susi Imelda Beni Hernedi.

Dalam pembukaan kegiatan ini juga disajikan tarian stabek, senjang khas Muba dan tarian kolosal dari puluhan penari binaan dispopar Kabupaten Muba, Susi Imelda Beni Hernedi, membuat ratusan yang hadir terpukau. 

Menurut laporan Dewan Kesenian Kabupaten Muba yang dalam hal ini disampaikan oleh Susi Imelda Beni, bahwa Festival Randik tersebut diikuti 120 peserta dari 6 kabupaten kota se Sumsel diantaranya Kabupaten Musi Rawas, Kabupaten Lubuk Linggau, Kabupaten Pali, Kabupaten OKU Timur, Kabupeten Muratara, Kapaten Banyuasin, Kabupaten OI, Kabupaten OKI, dan 280 peserta dari 14 kecamatan Kabupaten Muba. 

Sedangkan Plt. Sekda H. Ruli, SP.,MM., dalam sambutannya mengakatan bahwa festival randik adalah salah satu karya seni yang menjadi identitas budaya. “Selamat datang di kota satu miliar satu desa, kota adipura dan salamat datang di kota olahraga. Kegiatan Festival Randik ini adalah kegiatan yang menampilkan berbagai kesenian daerah, untuk itu banyak sekali karya seni yang menjadi identitas kita, baik karya seni seperti menari, penataan tarian, nyayi, sastra tutur, senjang, penataan musik dan lain sebagainya,”tutupnya.
(Fitri/Lisa/Nelynah)

15 Pasang Kuyung dan Kupik Muba 2016 Dikarantina

www.mubakab.go.id
Sekayu - Setelah melalui beberapa tahap seleksi yang cukup ketat, akhirnya sebanyak 30 peserta atau 15 pasang finalis Kuyung Kupek Muba 2016 terpilih untuk memasuki tahap karantina, Kamis (21/10)
Dalam masa karantina tersebut mereka akan menjalani sejumlah kegiatan yang juga sebagai tahapan seleksi dan pengembangan bakat para peserta. Karantina juga menjadi persiapan peserta untuk mengikuti jalannya malam Grand Final 23 Oktober 2016 mendatang.

“Pada malam yang luar biasa ini, saya mengucapkan selamat datang pada para peserta Kuyung Kupek 2016. Terus gali seluruh potensi kalian untuk meraih masa depan yang lebih gemilang serta terus dukung program Pemkab Muba menuju Permata Muba 2017,”ujar Plt.Sekda saat membuka Festival Randik dan Pemilihan Kuyung Kupek Muba 2016, di Grand Auditorium.

Bertempat di Hotel Ranggonang Sekayu, karantina selama tiga hari dari 20 Oktober hingga 22 Oktober 2016 dimulai. Karantina hari pertama diawali dengan materi kepariwisataan, kepemudaan dan seni budaya dari Dispopar Muba.

Pada hari kedua, finalis mengikuti pembekalan beauty class, talenta, pakaian adat, modelling class dan koreografer. Hari ketiga, peserta Kuyung Kupek Muba 2016 menjalani latihan koreografer, modelling, table manner serta penjurian terakhir.

Semua finalis yang terdiri dari perwakilan kecamatan di Muba dan umum ini terlihat antusias mengikuti acara akbar tersebut. Selanjutnya, Plt Sekda Muba bersama dengan Susi Imelda Beni Hernedi dan Asisten III, Ibnu Saad, S.Sos., M.Si memasangkan selempang Finalis Kuyung Kupek Muba pada perwakilan finalis.
(Fiana/Fitri/Nelynah)

Rusli Imbau BPJS Mudahkan Pembayaran Iuran

www.mubakab.go.id
Sekayu - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan merupakan badan hukum publik yang dibentuk oleh pemerintah untuk mewujudkan terlaksananya program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang ditujukan bagi seluruh masyarakat di Indonesia. 

Oleh sebab itu, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin menggelar forum kemitraan dengan BPJS Kesehatan Cabang Palembang Provinsi Sumsel, Kamis (20/10/2016) di ruang rapat Sekda Kabupaten Muba. 

Dalam forum ini, pihak BPJS Kesehatan Cabang kota Palembang Diah Sofiawati, SSi., Apt., mejelaskan bahwa agenda yang akan dilaksanakan oleh pihaknya adalah prioritas semester II tahun 2017, yaitu pelaksanaan kapitasi berbasis komitmen pelayanan dan persiapan tahun 2017 Kab. Muba, 2. Pelaksanaan Aplikasi P-Care, 3 Perluasan fasilitas kesehatan rujukan, dan 4 pelaksanaan denda pelayanan. 

“Perlu kita ketahui mengenai kapsitasi berbasis komitmen pelayanan ini membahas 10 indikator instrument penilaian FKTP (Permenkes 24 tahun 2015) dan indikator kualitas (QI-9) Perdir BPJS No.95 tahun 2014, dipilih 3 indikator yaitu, angka kontak komunikasi, rasio rujukan rawat jalan non spesialistik dan rasio peserta prolanis rutin berkunjung ke FKTP,”jelasnya. 

Selain itu, menurutnya sinergi fokus program tersebut harus mendapat dukungan Pemerintah dan dinas Kesehatan dalam pengawasan standar kompetensi dan kelengkapan penunjang dalam menunjang optimalisasi pelaksanaan panduan praktik klinik bagi dokter FKTP sesuai dengan Kepmenkes RI No HK 02.02/Menkes/514/2015. 

Menanggapi hal itu, H. Rusli, SP.,MM., Selaku pemimpin rapat menghimbau pihak BPJS untuk mempermudah akses pembayaran terhadap masyarakat yang berada di pelosok desa, serta meningkatkan fasilitas kesehatan sehingga masyarakat merasa puas terhadap layanan yang diberikan BPJS Kesehatan. “Mengenai apa yang telah disampaikan kita membutuhkan rencana kedepannya. Dan apa yang menjadi kendala pada saat ini, tentunya ini menjadi bahan evaluasi untuk kita kedepan,”ungkapnya.
(Fitri/Lisa/Nelynah)

Rabu, 19 Oktober 2016

Muba Menuju Smart City

www.mubakab.go.id
Sekayu - Teknologi telah terbukti membantu kota-kota di Indonesia dengan memberikan layanan yang lebih baik dan mempermudah masyarakatnya. Hal ini selaras dengan fokus Pemerintahan Kabupaten Musi Banyuasin yaitu pembangunan infrastruktur berkualitas yang didukung oleh faktor teknologi memadai.  

Untuk membahas perkembangan teknologi terkini, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin saat ini tengah bergerak menuju Smart City dalam penyelengaraan pemerintahannya terhadap masyarakatnya. Pemkab Muba melalui Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Muba kini menjalin kerjasama dengan PT Aplikanusa Lintasarta, Rabu (19/10/2016) di Ruang Aula Dishubkominfo, mengadakan pertemuan dalam rangka membahas tentang bagaimana membuat Kabupaten Muba mencapai konsep Smart City. 

Dalam kesempatan ini, Kepala Dishubkominfo Muba, Pathi Riduan, SE.,ATD.,MM.,mengatakan Smart City atau kota cerdas diyakini dapat memudahkan pelaksanaan pembangunan dan penataan administrasi yang terintegrasi di Bumi Serasan Sekate. Apalagi, saat ini Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemkab Muba sudah banyak menggunakan sistem pemanfaatan IT. 

“Kami ucapkan selamat datang di Kabupaten Muba,  serta mengucapkan terima kasih kepada pihak PT Aplikanusa Lintasarta yang telah bersedia menjadi mitra kerja pemerintah daerah kabupaten Muba. semoga pertemuan kita hari ini dapat menciptakan serta mewujudkan apa yang diimpikan oleh pemerintah dalam membangun daerah Muba menjadi lebih baik, lebih berkualitas, terdepan serta sumber daya manusia yang cerdas,”ungkapnya.               

Sementara Muharso Senior Manager PT Aplikanusa Lintasarta dalam paparannya, menjelaskan bahwa Smart City sendiri bisa digambarkan dengan sebuah kota yang mempunyai kualitas hidup tinggi yang dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya adalah teknologi. 

“Smart City ini selain dapat meningkatkan kualitas daerah yang lebih baik, smart city ini bertujuan untuk mengoptimalisasi layanan publik, utamanya di bidang transportasi, dan pemeliharaan kesehatan, pengelolaan air bersih, keselamatan umum, layanan pemerintah dan pendidikan. Intinya smart city ini, menggunakan teknologi informasi untuk menjalankan roda kehidupan kota yang lebih efisien,”tutupnya.
(Fajri/Lisa/Nelynah)

Senin, 17 Oktober 2016

www.mubakab.go.id
Sekayu – Untuk menangani persoalan konflik mengenai agraria dan sumber daya alam di Kabupaten Muba, Plt Bupati Musi Banyuasin, Beni Hernedi, dan staf khusus Bupati Bidang Agraria, Sumber Daya Alam dan Energi, Anwar Sadat S.T., dan Plt Sekda Muba beserta jajaran SKPD menyelenggarakan musyawarah untuk membentuk Satuan Tugas Percepatan Penyelesaian Konflik Agraria dan Sumber Daya Alam (P2KA dan SDA), di ruang rapat Serasan Sekate, Senin (17/10).

Staf Khusus Bupati Bidang Agraria, Sumber Daya Alam dan Energi, Anwar Sadat S.T., mengatakan, satgas harus segera dibentuk karena konflik agraria terus saja terjadi dan tidak ada penyelesaian, sehingga konflik agraria kian banyak. Selain itu, satgas memiliki misi khusus untuk merampungkan permasalahan tentang konflik agraria yang ada di Kabupaten Musi Banyuasin.

“Dengan terbentuknya satgas tersebut, Pemkab Muba akan lebih serius menekan angka kasus-kasus agraria yang ada di Muba. Namun, pihak perusahaan juga harus berkomitmen mendukung upaya itu,” ujarnya.

Dalam kesempatan ini, Plt Bupati Muba Beni Hernedi mendukung dan memfasilitasi antara masyarakat dengan perusahaan melalui satgas. "Saat ini, kami sedang siapkan rencana tersebut dengan membuka konsultasi dari banyak pihak, kebanyakan konflik terjadi karena sering salah komunikasi antara semua pihak, dalam hal ini perusahaan, masyarakat dan lainnya," ujarnya.

“Untuk itu, mari kita bekerjasama dalam satu tim, tujuannya penyelesaian konflik dapat segera teratasi dan bersikap secara adil,” tukasnya.(Fajri/Neli/Nelynah)

Kuyung Kupek Muba Siap Digelar Kembali

www.mubakab.go.id
Sekayu – Tak terasa setelah terpilihnya Kuyung Kupek tahun 2015 lalu, event tahunan Kuyung Kupek Kabupaten Musi Banyuasin (Kab.Muba) tahun 2016 siap digelar kembali dengan tujuan mencari duta pariwisata dan seni budaya di Bumi Serasan Sekate.

Melalui pemilihan Kuyung Kupek ini, Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispopar) Muba terbantu dalam mempromosikan beragam potensi Kabupaten Muba di tingkat nasional hingga manca negara.

“Pada tahun ini kita kembali menggelar event tahunan Pemilihan Kuyung Kupek Muba, dan tujuannya ialah untuk mencari putera-puteri terbaik dari Kabupaten Muba. Sementara itu, pada tanggal 23 Oktober 2016 di ruang Opproom Pemkab Muba akan dilaksanakan acara grand Final pemilihan Kuyung Kupek Muba 2016.,”papar Kadispopar Drs Suandi, Senin , (17/10) di halaman Kantor Dispopar.

Puluhan peserta yang mengikuti audisi kali ini akan melaksanakan serangkaian tes seperti pengukuran berat badan, pengukuran tinggi badan serta tes dari dewan juri, terlihat salah satu juri adalah Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Muba, Susy Imelda Beni Hernedi . Setelah dilakukan audisi nantinya dari beberapa peserta yang dinyatakan lolos seleksi akan dilakukan karantina.
(Fitri/Fiana/Nelynah)

Lima Raperda Disahkan, Dua Raperda Ditunda

www.mubakab.go.id
Sekayu –Lima raperda disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Musi Banyuasin (Muba) untuk menjadi perda .Raperda tersebut antara lain raperda pembentukan dan susunan perangkat daerah, raperda bangunan gedung, raperda kearsipan dan penyelenggaraan perpustakaan, dan penyaluran dana CSR (Corporate Social Responsibility). 

Pengesahan ini ditandai dengan penandatanganan keputusan bersama yang ditandatangani oleh Plt. Bupati Muba Beni Hernedi, Wakil Ketua Jon Kenedi, S.Ip dan Wakil Ketua Edy Haryanto, S.H.

“Dengan telah selesainya pembahasan raperda menjadi perda ini masih terdapat dua raperda yang terpaksa ditunda pengesahannya yaitu tentang penambahan modal pada PT. Petro Muba dan raperda tentang pesta rakyat. Semoga perda yang disetujui hari ini dapat menjadi motivasi untuk meningkatkan kinerja semua pihak dalam rangka membangun Muba,”ujar Beni saat penyampaian pendapat, Senin (17/10).

Setelah semenjak tanggal 3 Oktober DPRD Muba telah melakukan berbagai rapat dan pembahasan, maka berdasarkan jadwal hari ini disepakati perda-perda tersebut setelah mendengar penyampaian oleh ketiga pansus.

“Untuk raperda yang mengalami penundaan pengesahan, akan dijadwalkan ulang dan ditindaklanjuti dengan rapat seluruh pimpinan dan rapat Badan Musyawarah DPRD,”pungkas Edy.
(Fitri/Fiana/Nelynah)

Tiga Pansus DPRD Muba Sampaikan Hasil Pembahasan Raperda


news
www.mubakab.go.id

Sekayu - DPRD Kabupaten Musi Banyuasin menggelar Rapat Paripurna ke-4 masa persidangan III tahun 2016 dalam rangka penyampaian pansus terhadap hasil pembahasaan tujuh Raperda Kabupaten Muba tahun 2016, permintaan persetujuan anggota DPRD dan pendapat akhir Bupati Muba, Senin (17/10/2016) di ruang rapat Paripurna DPRD Kabupaten Musi Banyuasin. 

Dalam rapat penyampaian hasil pembahasan tersebut, ada Satu Panitia Khusus (Pansus) dari tiga pansus yang membahas tiga Rancangan Peraturan Daerah (3 Raperda mengenai, 1 Raperda tentang pembentukan dan susunan prangkat daerah Kabupaten Muba, 2  tentang tata cara penyaluran dana CSR, dan 3 raperda tentang pesta Rakyat) butuh perpanjangan waktu, karena masih ada kendala dalam menyelesaikan pembahasan terhadap satu raperda tentang tata cara penyaluran dana CSR (Corporate Social Responsibility). 

Untuk itu, juru bicara Pansus I Ismawati, SE.,menyampaikan bahwa raperda CSR bukan ditolak akan tetapi ditunda untuk mencari kebenaran materi dari suatu peraturan yang akan mengatur kepentingan masyarakat Muba.Sementara untuk pansus III  DPRD Kabupaten Musi  Banyuasin (Kab.Muba) telah selesai membahas dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda). Dua raperda itu meliputi, raperda tentang penyelenggaraan kearsipan dan Perpustakaan di lingkungan pemerintah Kabupaten Muba. 

"Alhamdulillah, kami telah selesai membahas 2 raperda," ujarnya. Selain itu, ia juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati yang telah secara proaktif yang telah memberikan berikan perhatian kepada pembinaan kearsipan dan perpustakaan, dan kepada Ketua DPRD dan anggota DPRD yang telah memberikan kepercayaan kepada pihaknya.

“Izinkanlah kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati, dan Ketua DPRD beserta anggota yang telah mempercayai kami dalam tugas ini. Dan dalam hal ini kami menyatakan lega karena pembahasan bisa berjalan lancar, meski banyak dinamika dalam pembahasan, namun hal itu bisa diselesaikan dan bisa mengakomodir kepentingan”tutupnya. 

Dari hasil rapat tersebut, Ketiga pansus DPRD Muba telah melakukan pembahasan terhadap enam rancangan peraturan daerah (Raperda) baik intern pansus maupun bersama-sama dengan SKPD terkait. Rapat paripuna tersebut dipimpin langsung Ketua DPRD Muba,Abusari Burhan, SH., MSi., yang diwakili oleh wakil ketua DPRD Muba Edy Haryanto, SH., dan Jhon Kenedi, SH., serta dihadiri 30 anggota DPRD Muba, dan jajaran SKPD Muba. (Fajri/Lisa/Nelynah)

Minggu, 16 Oktober 2016

Lima Sekolah Model Muba Diimbau Penuhi 8 Standar Nasional

www.mubakab.go.id
Sekayu - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Musi Banyuasin bersama Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) Provinsi Sumatera Selatan bersama Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan secara resmi melaunching lima sekolah model di Kabupaten Muba, Jumat (14/10/2016) di halaman SMAN 1 Sekayu.

Program sekolah model tersebut merupakan salah satu fasilitas yang dilakukan LPMP dalam meningkatan mutu pendidikan.
Adapun lima sekolah ditunjuk sebagai sekolah model tersebut adalah SMAN 1 Sekayu, SMK N 3 Sekayu, SMP N 1 Sekayu, SDN 3 Sekayu dan SDN 1 Pinang Banjar Sungai Lilin.

Acara ini, diresmikan langsung oleh Plt Bupati Muba, Beni Hernedi didampingi Kepala LPMP Sumsel, Kepala dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta 5 Kepala Sekolah yang menjadi sekolah percontohan sekolah Model tersebut.

Dalam kesempatan ini, Kepala Disdikbud Syafaruddin Muba menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak yang telah mendukung terlaksananya kegiatan tersebut sehingga berjalan lancar tanpa suatu kendala apapun.

“Launching Sekolah Model ini akan menjadi tolak ukur peningkatan kualitas pendidikan terbaik disekolah,"ungkapnya.

Selain itu, Syafarudin juga berharap agar 5 (lima) sekolah yang ditunjuk sebagai sekolah percontohan tersebut mampu membawa prestasi dan menjadi pemicu bagi sekolah lainnya untuk terus maju dan memiliki komitmen yang kuat kedepannya sehingga predikat Sekolah standar dan bertaraf Nasional menjadi sebuah kebanggaan bersama.

Sementara Kepala LPMP Sumsel, Yaswardi dalam sambutanya menjelaskan, Sekolah yang ditunjuk bukan sekolah terbaik melainkan memiliki komitmen kuat untukmembangun budaya mutu disekolah.
"Lima sekolah yang ditunjuk sudah melalui proses seleksi, dimana salah satu kriteria penilaianya memenuhi 8 standar Nasional pendidikan,"tutupnya.(Fajri/Lisa/Nelynah)

Keberadaan Lahan Gambut Jadi Isu Dunia

www.mubakab.go.id
Sekayu – Kawasan Asia Tenggara memiliki luas areal wilayah gambut mencapai lebih dari 25 juta ha atau 69% dari lahan gambut tropis di dunia. Secara nasional, Indonesia merupakan negara yang memiliki lahan gambut terbesar di dunia. Lahan gambut mempunyai potensi besar dalam mendukung kehidupan manusia dan kestabilan isu global, oleh karena itu lahan gambut menjadi perhatian dunia.

Demikian yang diungkapkan Deputi Edukasi, Sosialisasi, Partisipasi dan Kemitraan Badan Restorasi Gambut, Myrna A Safitri saat membuka acara sosialisasi program gambut Kab. Muba. “Kekayaan gambut tropis sebagian besar dalam kondisi rusak sekitar 2 juta hektar. Kenapa lahan gambut rusak? Karena ada kebakaran, pembukaan lahan gambut dengan tujuan mengeringkan. Sementara gambut memerlukan lembab untuk bertahan dengan baik. Mari kita kembalikan lahan gabut ke fungsi semulanya,”ujarnya, Jumat (14/10) di Ruang Auditorium, Gedung Pemkab Muba.

Terdapat tujuh daftar provinsi yang menjadi target restorasi di Indonesia antara lain Prov. Jambi, Prov. Riau, Prov. Kalimantan Barat,Prov. Kalimantan Tengah, Provinsi Kalimantan Selatan, Provinsi Papua serta Prov. Sumatera Selatan Khususnya Kab. Muba, dan OKI.

Presiden Joko Widodo menganggap permasalahan lahan gambut sangatlah penting, sehingga pemerintahannya mendirikan Badan Restorasi Gambut guna percepatan pemulihan kawasan dan pengembalian fungsi hidrologis gambut di tahun 2016.

Hadir dalam acara sosialisasi ini, Deputi Konstruksi, Operasi dan Pemeliharaan Badan Restorasi Gambut Aloe Hodong, Plt. Bupati Muba Beni Hernedi, Staf Khusus Didang Perubahan Iklim dan Lingkungan Hidup Adiyosyafri Ssi, dan 100 peserta berasal dari perusahaan, perwakilan 8 kecamatan dan perwakilan SKPD Muba.(Fitri/Fiana/Nelynah)

Ketua Kadin : Tingkatkan Peranan Industri Dalam Pemulihan Ekonomi Muba

www.mubakab.go.id
Sekayu - Menindaklanjuti surat edaran Gubernur Sumatera Selatan tentang Kamar Dagang dan Industri (Kadin) bahwa setiap pengusaha Indonesia, organisasi pengusaha, dan organisasi perusahaan wajib memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA). Berdasarkan ketentuan tersebut maka ketua Kadin Kab. Muba Agus Raflen, S.T., M.Si, audiensi dengan Plt Bupati Muba untuk membahas permasalahan tersebut sekaligus membahas permasalahan perekonomian di Kab.Muba. Audiensi ini dilaksanakan di Rumah Dinas Wakil Bupati Muba, Jumat (14/10).

Ketua Kadin Kab. Muba, Agus Raflen S.T., M.Si., menjelaskan bagi pengusaha yang akan ikut menjadi penyedia barang/jasa pemerintah agar memiliki keahlian, pengalaman, kemampuan teknis dan manajerial dalam penyediaan barang/jasa sesuai dengan bidangnya.

“Kadin berfungsi sebagai wadah komunikasi, informasi, representasi, konsultasi, fasilitasi dan advokasi pengusaha Muba, dan hal-hal yang berkaitan dengan masalah perdagangan, perindustrian serta kegiatan ekonomi yang ada di Muba,” ujarnya.

Sementara itu, Plt Bupati Muba Beni Hernedi menyambut baik dengan adanya KTA tersebut, karena kamar dagang dan industri sebagai wadah untuk pembinaan, komunikasi, informasi dan advokasi pengusaha di Muba. Pemkab Muba akan terus mendukung langah-langkah yang dapat membantu kemajuan Kab. Muba. "Untuk pelaku usaha dipesankan agar berfikir dan bertindak inovatif sehingga usaha dapat terus berkembang," ujarnya.

Lanjutnya, Muba dikenal sebagai daerah yang kaya SDA, maka dari itu harus bisa dimanfaatkan dengan baik oleh pelaku usaha yang selama ini bisa menjadi motor penggerak perekonomian di Muba.(Fajri/Neli/Nelynah)

Pemkab Fasilitasi Aspirasi Masyarakat Mangun Jaya dan Keluang

www.mubakab.go.id
Sekayu - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, Rabu (12/10/2016) memfasilitasi aspirasi masyarakat Mangun Jaya Kecamatan Babat Toman dan Masyarakat Desa Keluang Kecamatan Keluang mengenai permasalahan penutupan sumur-sumur tua yang dikelola oleh masyarakat oleh pihak Pertamina, di ruang rapat Serasan Sekate. 

Dalam rapat ini, Plt Sekda H. Rusli, SP.,MM mengatakan bahwa harus ada solusi bagi masyarakat dari penutupan sumur tersebut. “Masyarakat sebenarnya menyadari bahwa masyarakat itu salah dan bersedia untuk ditutup, akan tetapi masyarakat juga berharap ada solusi dari pemerintah dan pertamina yang bisa masyarakat dapatkan dari penutupan sumur tersebut. Nah oleh karena itu, kami Pemkab mengajak pihak Pertamina mencari solusi untuk masyarakat kita semua, akibat dari penutupan sumur tersebut, terutama pada 27 titik sumur yang ada di Desa Mangun Jaya.”ungkapnya. 

Selain itu, ia juga memberikan saran terhadap sumur 27 titik di Mangun Jaya dan 9 titik di Keluang untuk dilegalkan atau kita bantu untuk mengurus mengenai perizinannya, dan sekaligus ia menyarankan masyarakat tersebut dibina oleh BUMD, atau bekerjasama dengan koperasi. “Supaya tidak ada pihak yang merasa dirugikan, kami sarankan agar kegiatan tersebut kita legalkan dan melibatkan masyarakat untuk mengelolanya,”katanya. 

Sementara, pihak kapolres mengatakan bahwa melakukan penutupan terhadap kegiatan yang dilaksanakan oleh masyarakat tersebut merupakan tugas dan tanggung jawab pihaknya. “Karena hal ini merupakan tugas dan tanggung jawab kami. Untuk itu, kami  masih menimbang-nimbang dan berusaha mencari solusi agar menghindari hal yang tidak kita inginkan,”jelasnya.

Turut hadir dalam rapat tersebut, Dandim 0401 Muba dalam hal ini diwakili oleh Kasdim Mayor Sarobin, Kapolres diwakili, Asisten II Ir. Sulaiman Zakaria MT, Perwakilan Pertamina, Camat Keluang dan Camat Babat Toman, Kepala Dinas Pertambangan dan Energi, Intel Kodim, Direktur Petro Muba serta Masyarakat terkait.(Fajri/Lisa/Nelynah)

Ishak Mekki : Desa Titik Tolak Pembangunan

www.mubakab.go.id
Sekayu - Para kepala desa terpilih hasil pemilihan kepala desa (pilkades) serentak di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) hari ini resmi dilantik langsung oleh Plt. Bupati Muba Beni Hernedi di Stable Berkuda, Sekayu. Disebut ada 65 kepala desa dari 13 kecamatan tersebar di Muba yang terpilih dan mengikuti pelantikan.

“Pelantikan ini bukanlah akhir dari perjuangan kepala desa tetapi adalah awal pengabdian untuk 6 tahun kedepan. Pengambilan sumpah dan dilantiknya kepala desa periode 2016-2022, merupakan bentuk kepercayaan, kehormatan, dan amanat pemerintah daerah dan warga masyarakat kepada kades, untuk memimpin dan membangun desa agar menjadi lebih baik dan sejahtera.,”papar Beni, Rabu (12/10).

Dirinya juga mengatakan agar tidak ada lagi desa yang tertinggal maka Alokasi Dana Desa (ADD) menjadi sumber daya besar untuk terus membangun desa sehingga dapat maju ke arah yang lebih baik. Untuk itu pengambilan sumpah dan pelantikan kades, hendaknya bisa dijadikan momentum sekaligus dimaknai sebagai ”titik awal yang baik” untuk menyelenggarakan pemerintahan desa, membangun desa, serta memberdayakan dan meningkatkan kesejahteraan.

“Persaingan kini semakin ketat, oleh karena itu masyarakat diharapkan dapat mengembangkan kewirausahaan dan terus bekerja keras untuk menjadikan desa semakin maju dengan masyarakat kreatif. Pemkab Muba akan terus mengevaluasi kemampuan para kepala desa, dan kami juga berterima kasih kepada kepala desa sebelumnya yang telah mengabdikan diri, ”ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Sumsel, Ishak Mekki mengajak pada para kepala desa yang telah dipilih untuk mewujudkan visi misi dan program-programnya dengan strategi yang harus lebih dipersiapkan. “Desa merupakan titik tolak pembangunan kota oleh karena itu kepala desa menjadi teladan dan contoh masyarakatnya yang hendaknya bersikap efisien, efektif dan profesional,”katanya.
Dari puluhan kepala desa yang terlantik, satu-satunya kepala desa wanita yaitu Yusnani, Kepala Desa Muara Punjung, Kecamatan Babat Toman.(Fajri/Fiana/Nelynah)

Jumat, 07 Oktober 2016

Kementan RI Berikan Bantuan Alsintan Pada Petani Muba

www.mubakab.go.id
Sekayu – Guna meningkatkan produktivitas hasil pertanian di Kabupaten Musi Banyuasin, Kementrian Pertanian (Kementan) RI, Syofwatillah Mohzaib (Anggota DPR-RI) memberikan bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) kepada kelompok tani Kabupaten Muba, Jumat (07/10) di halaman kantor Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Muba.

Penyerahan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Plt Bupati Muba Beni Hernedi didampingi Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Muba Ir. A. Thamrin, Plt Sekretaris Daerah H. Rusli, S.P., M.M., Asisten III Administrasi umum H. Ibnu Sa’ad, S.Sos., M.Si., Ketua Pengadilan Agama H. Cik Basyir dan disaksikan oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Muba Susi Imelda, SKPD dan FKPD Kabupaten Muba, serta dihadiri oleh kelompok tani dari 14 Kecamatan di Kabupaten Muba.

“Bantuan yang diserahkan pada tahun 2016 pada Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) melalui program Luas Tambah Tanam (LTT) sebanyak 743 unit diantaranya, traktor roda empat sebanyak 13 unit, traktor roda dua 398 unit, pompa air 167 unit, rice transplanter 43 unit, combine harvester besar 3 unit, combine harvester sedang 7 unit, combine harvester kecil 35 unit, corn combine 1 unit, corn sheller (pemipil jagung) 29 unit dan power theresher multiguna 46 unit,” ujar Kepala Distanak Muba, Ir A Thamrin saat memberikan laporan.

Lanjutnya, Ia berharap semoga bantuan alat pertanian dapat meningkatkan semangat para petani Muba dan produktivitas hasil pertanian di wilayah Kabupaten Muba. Hal ini sesuai program yang dicanangkan oleh Presiden RI kita, Joko Widodo, harapan kedepan bangsa kita tidak lagi mengekspor beras dari negara lain, karena hasil pertanian yang kita capai dapat mencukupi kebutuhan pangan dalam negeri.

Sementara itu, dalam sambutannya Plt Bupati Muba Beni Hernedi mengatakan, dalam upaya peningkatan produksi pertanian pada tahun 2015 lalu, Pemda melalui Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) telah melaksanakan program Upaya Khusus (Upsus) padi seluas 10.100 HA, jagung 530 HA dan kedelai 1200 HA dan alhamdulillah dapat berjalan dengan baik. Untuk tahun 2016 ini, Kabupaten Muba pada tanam Oktober- Maret 2016 dapat penghargaan atau apresiasi dari kementrian pertanian atas luas pencapaian Luas Tambah Tanam (LTT) berupa 8 unit traktor roda empat, 40 unit traktor roda dua, 8 unit alat tanam dan 9 unit pompa air. Dimana alat dan mesin pertanian ini akan dikelola sebagai brigade Alsintan yang dapat dioperasikan ke lokasi mana saja yang membutuhkan dalam upaya percepatan tanam.

Lebih lanjut, pada tahun 2016 ini Kabupaten Musi Banyuasin menargetkan luas tanam padi seluas 68.190. HA. “Alhamdulillah berkat kerjasama yang baik antara semua pihak, realisasi tanam padi kita sampai akhir masa tanam tahun 2016 (September) mencapai 72.913 HA (melebihi target), yang berkontribusi juga kepada pencapaian provinsi Sumatera Selatan, dimana Sumatera Selatan mencapai  Luas Tambah Tanam (LTT) peringkat pertama di Indonesia,” tukasnya.
(Fajri/Neli/Nelynah)

Rencana Politeknik Alih Status Negeri Dapat Sambutan Positif Dari Pemkab Muba

www.mubakab.go.id
Sekayu - Guna meningkatkan akses dan memeratakan pendidikan tinggi, serta meningkatkan mutu pendidikan, Plt Bupati Musi Banyuasin Beni Hernedi mengadakan rapat bersama tim Monev Yayasan Muba Sejahtera dan Politeknik Sekayu, Kamis (6/10/2016) di ruang rapat Bupati Muba. 

Dalam kesempatan tersebut, Plt. Direktur Poltek H. Hairad Sudarso menjelaskan mengenai hambatan alih status Perguruan Tinggi Swasta (PTS) Politeknik Sekayu menjadi Perguruan Tinggi Negeri. Menurut keterangannya, yayasan Muba sejahtera pada 2015, sudah mengirimkan surat penegerian tetapi ditolak secara tertulis oleh dirjen dikti, karena masih banyak persyaratan yang harus dipenuhi. 

Dijelaskannya semenjak habis masa MOU dengan Pemkab Muba pada tahun 2015,  Politeknik untuk saat ini, tidak ada MOU dengan pihak manapun. Oleh sebab itu, pihaknya berharap Pemkab Muba membatu untuk mengatasi permasalahan yang sedang dialami seperti terjadinya rangkap jabatan pejabat dalam stuktur perguruan Yayasan Muba Sejahtera. 

Selain itu, Menurutnya, permasalahan tersebut selain pengurus Yayasan tidak fokus, Ia juga mengatakan bahwa Yayasan tidak pernah membuat laporan mengenai keuangan dan SPT Tahunan. “Permasalahan alih status Perguruan Tinggi Politeknik dikarenakan adanya persoalan anggaran, dan pengelolaan aset, salah satu persayaratan terpenting untuk menjadi PTN adalah persoalan lahan. Selain itu, kami juga mengalami permasalahan terhadap daya listrik,”ungkapnya.

Rencana untuk mengalih statuskan politeknik dari Perguruan Tinggi Swasta menjadi Negeri mendapat sambutan positif dari Pemkab Muba. Dalam kesempatan tersebut, Plt. Bupati Muba Beni Hernedi mengatakan bahwa pihak yayasan dan Dinas terkait harus ada progres untuk mengatasi permasalah dengan cepat. “Agar permasalahan ini clealr, diharapkan pihak tapem  segera mengurus  akte sertifikat yang ada, dan mengenai listik yang masih nyambung di BLK tersebut diharapkan kepada dinas terkait untuk segera membuat sambungan baru atas nama poltek,”tutupnya.
(Lisa/Fitri/Nelynah)

Badan Pembentukan Raperda Dukung 1 Raperda Prakarsa

www.mubakab.go.id
Sekayu –Setelah sebelumnya pada tanggal 4 Oktober 2016 digelar Rapat Paripurna Masa Persidangan III rapat ke 2 maka hari ini, Badan Pembentukan Raperda mewakili anggota dewan memberikan jawaban atau tanggapan terhadap pendapat Plt. Bupati mengenai 1 raperda Prakarsa DPRD dan mendengarkan jawaban atau tanggapan Plt. Bupati Muba terhadap 6 raperda.

Demikian diungkapkan juru bicara Badan Pembentukan Raperda, Iwan Aldes, S.Sos., M.Si.,dihadapan 34 anggota dewan di Ruang Rapat Paripurna, Gedung DPRD Muba, Rabu (05/10). “Terkait 1 raperda prakarsa, Badan Pembentukan Raperda tentang penyaluran dana CSR menyatakan untuk mendukung dijadikannya raperda dan dapat dibahas dengan eksekutif serta dinas-dinas terkait,”paparnya.

Lanjutnya, raperda tersebut nantinya dapat dijadikan sebagai landasan dan kepastian hukum tentang batasan yang jelas atas pertanggung jawaban perusahaan tersebut sehingga mampu mewujudkan nilai ideal yang mampu mengkoordinir dan menyerap aspirasi masyarakat.

Sementara itu, Plt. Bupati Muba menyampaikan tanggapan atau jawaban terhadap pemandangan umum delapan fraksi DPRD Muba terkait 6 raperda.

“Melalui juru bicaranya, fraksi-fraksi tersebut telah menyampaikan pokok pikiran dan usul yang bertujuan untuk melengkapi serta menyempurnakan raperda. Materi-materi yang disampaikan mendapat respon positif dan gambaran umum baik menyangkut organisasi maupun kebijakan daerah. Diharapkan agar raperda tersebut nantinya menjadi raperda yang mendukung ketentraman, kesejahteraan masyarakat dan mendukung program pembangunan nasional, “pungkasnya.
(Fajri/Fiana/Nelynah)

Lulusan Akper Pemkab Muba Harus Miliki Kompetensi

www.mubakab.go.id
Sekayu - Sebanyak 46 mahasiswa Akademi Keperawatan (Akper) Kabupaten Musi Banyuasin, yang terdiri dari 11 laki-laki dan 35 perempuan, Rabu (5/10) resmi di yudisium. Acara yudisium angkatan ke-11 tersebut dilaksanakan di halaman Akper Muba dan disaksikan oleh Asisten III Sekda bidang Administrasi dan Umum H. Ibnu Saad S.Sos., M.Si., Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Muba, pimpinan bank Sumsel, pimpinan Puskesmas Balai Agung dan Lumpatan dan mahasiswa Akper Muba.

Dalam sambutannya, Asisten III Sekda bidang Administrasi dan Umum H Ibnu Saad S.Sos., M.Si., mengatakan kerberhasilan pendidikan sebenarnya terletak pada sejauh mana output pendidikan yang telah diproses dapat memenuhi standar pendidikan yang tersusun secara sistematis dan terarah dalam tujuan dan sasarannya. Karena itu, mahasiswa tidak sekadar dituntut menyelesaikan pendidikan, namun juga memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

“Peluang dan tantangan profesi keperawatan di era globalisasi sekarang ini begitu kompleks, karena itu mereka dituntut harus senantiasa dapat mengembangkan kemampuan diri agar tumbuh menjadi individu yang profesional dan siap bersaing,” tambahnya.

Sementara itu, direktur Akper Muba dr H. Taufik Rusydi, M.Kes., dalam sambutannya mengatakan, bahwa mimpi dari semua perawat ini ialah dapat memberikan pelayanan kesehatan di Indonesia dan khususnya di Kabupaten Muba, karena dengan terciptanya perawat yang baik, maka kualitas pelayanan akan baik juga. 

Selain itu, lulusan Akper Pemkab Muba juga dituntut memiliki kompetensi dalam dunia kerja dan senantiasa memegang teguh prinsip memberikan pelayanan terbaik. Dengan demikian, Akper Pemkab Muba sebagai aset pendidikan Pemerintah Kabupaten Muba harus terus berinovasi guna meningkatkan mutu Sumber Daya Manusia (SDM) kesehatan yang profesional dan berdaya saing tinggi.

“Ia berharap agar seluruh mahasiswa Akper Pemkab Muba yang telah di yudisium segera mengaplikasikan ilmu yang telah diperolehnya, mengabdikan diri di Kabupaten Musi Banyuasin, mampu menjadi perawat profesional, dan berkarakter, guna menyongsong persaingan di era globalisasi dan mendukung yakin Permata Muba 2017,” harapnya.

Pada acara tersebut diumumkan langsung mahasiswa yang berhasil menjadi lulusan terbaik, di antaranya peringkat pertama atas nama Devi Diansyah dengan IPK 3,87, kedua Elin Trisna IPK 3,74 dan Hafidotunnisa IPK 3,69.

Acara diakhiri dengan ucapan selamat dan pemberian cinderamata dari Asisten III H Ibnu Saad S.Sos., M.Si., kepada mahasiswa lulusan terbaik yang di dampingi oleh Direktur Akper Muba dr H. Taufik Rusydi, M.Kes.(Fitri/Neli/Nelynah)

Arceus Band Raih Juara Favorit Polling SMS Randikers

www.mubakab.go.id
Sekayu - Dengan menyanyikan lagu Radio Gema Randik, Arceus Band banjir dukungan pada ajang grand final akustik yang ditayangkan secara live streaming di Radio Gema Randik 97 FM, Arceus Band berhasil meraih juara favorit di ajang grand final yang digelar di gelanggang remaja Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, melalui polling SMS pendengar setia Randikers.

Dukungan Arceus Band tidak hanya datang dari masyarakat, namun dukungan itu pun datang dari Keluaraga Besar SMA Negeri I Sekayu. Sehingga saat ditanya oleh crew Muba IT Centre, bagaimana caranya bisa mendapatkan polling sms terbanyak hingga mencapai 500 sms, maka salah satu anggotanya menjelaskan bahwa mereka menggunakan modal jaringan dan teman-temannya.

“Alhamdulillah dengan memanfaatkan teknologi dan memiliki teman-teman yang loyal sangat membantu kami dalam meraih juara favorit,”ungkapnya saat mengambil hadiah, Rabu (5/10/2016) di Ruang Multi Media MITC.

Lanjutnya, selain menggaet teman-teman sekolah, mereka juga memanfaatkan segala media yang sering diakses oleh masyarakat umum. Media promosi kami, misalnya melalui jaringan sosial Facebook, grup dan pesan singkat atau SMS."Soalnya, tim kami terdiri dari 6 anggota, yang berasal dari desa yang berbeda, oleh karena itu bisa dibilang kami memiliki banyak jaringan baik teman maupun keluarga,”tutupnya. 

Raut wajah merona mereka pun tidak dapat disembunyikan, dengan rasa bangga mereka juga mengucapkan Arceus Band SMAN I Sekayu bisa. "Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut mendukung kami,"tutupnya. Tropi dan Piagam penghargaan diserahkan langsung oleh Ketua Pelaksana acara grand Akustik, Taufiq Hanif, S.Sos.,MSi.(Lisa/Fajri/Nelynah)

Peringati Hari Kesaktian Pancasila, Camat Sekayu Gelar Lomba Bulutangkis Syamsu Open

www.mubakab.go.id
Sekayu - Guna mengajak seluruh masyarakat untuk meresapi kembali nilai-nilai Pancasila, Camat Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin menggelar kegiatan lomba bulutangkis Syamsu Open, Selasa (4/10/2016) malam di Kelurahan Balai Agung Sekayu. 

“Kami berharap, lomba ini dapat memberikan angin segar tentang bagaimana generasi muda kita saat ini memaknai Pancasila, mulai dari bagaimana mereka melihat kerukunan beragama, pentingnya persatuan dan musyawarah, juga seperti apa keadilan sosial di mata mereka," imbuh Camat Sekayu M.Taisir Gunawan, S.Sos.,MM., saat menyampaikan sambutan. 

Selain itu, dikatakannya bahwa pihaknya mengajak semua lapisan masyarakat untuk ikut serta dalam lomba tersebut. "Karena Pancasila ini milik kita bangsa Indonesia, maka kami mengajak semua lapisan masyarakat ikut serta dalam lomba ini, untuk mengekspresikan diri,”katanya. Terakhir Ia juga, berharap kepada peserta agar dapat menjalankan pertandingan dengan tertib dan sportifitas. “Mari jadikan pertandingan ini sebagai peningkatan, kebersamaan antar masyarakat desa serta mempererat talisilaturahmi kita, dan bermainlah dengan sebaik mungkin,”imbaunya. 

Sementara itu, Ketua Panitia Suhaimi dalam sambutannya melaporkan jumlah peserta yang siap bertanding 25 peserta dari berbagai desa yang berada di wilayah Kecamatan Sekayu. “Lomba Bulutangkis ini, diikuti peserta yang berasal dari berbagai daerah di dalam Kecamatan Sekayu, dan untuk para pemenang akan mendapatkan hadiah berupa tropi dan uang pembinaan,”lapornya. 

Turut hadir dalam lomba tersebut, Sekwan DPRD MubaDrs Thabrani Riski, Lurah Soak Baru Gani Utina, Lurah Balai Agung Zulkarnain SH, Lurah Serasan Jaya Sekayu Edy Heriyanto.
(Fajri/Lisa/Nelynah)

Dishubkominfo Raih Juara 1 Stand Instansi Terbaik Muba Expo 2016

www.mubakab.go.id
Sekayu - Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Kabupaten Musi Banyuasin, meraih juara I predikat stand instansi terbaik pada Muba Expo 2016 yang digelar oleh Pemkab Muba, serangkaian dengan HUT Muba ke 60, Selasa (4/0/201) berlangsung  di Gelanggang Remaja Kota Sekayu. 

Ajang yang berlangsung selama 7 hari ini, telah ditutup oleh Plt Bupati Muba yang dalam hal ini diwakili oleh Plt Sekda Muba H. Rusli, SP.,MM., dan sekaligus menyerahkan tropi kepada para pemenang.

Adapun nama-nama pemenang katagori stand terbaik yakni diraih oleh Dishubkominfo dengan skor nilai 676, dan terbaik dua diraih Diknas dengan skor nilai 657, terbaik tiga Dinas Pertanian dan Peternakan dengan skor nilai 633. 

Sedangkan untuk harapan I diraih oleh Dinas PUBM dengan skor nilai 627, juara harap II diraih Kodim 0401 dengan skor nilai 625, terakhir juara harapan III  diraih oleh Badan Ketahanan Pangan. Kemudian, untuk pemenang karnaval tingkat Sekolah Dasar dengan total hadiah berupa uang pembinaan sebesar Rp. 3500.000, terpilih kategori peserta karnaval terbaik yakni SDN 2 Muara Teladan. Kemudian, juara kedua diraih SDN 10 Sekayu, dan ketiga diraih SDN 12 Sekayu (Tim 1). 

Untuk itu, dengan rasa syukur kepala Dishubkominfo Muba, H. Pathi Riduan SE.,ATD.,MM dalam hal ini diwakili oleh Sekretaris Dishubkominfo Amir, mengatakan bahwa apa yang telah diraih dinasnya pada muba expo tersebut sebagai motivasi kedepan untuk menjadi yang lebih baik lagi. 

“Terima kasih atas yang telah kami raih ini. Dari prestasi yang kita raih pada Muba Expo ini, kita dari Dishubkominfo Muba semakin bersemangat untuk mempromosikan potensi-potensi yang dimiliki kita kedepannya,” tutupnya.(Fitri/Lisa/Nelynah)

Minggu, 02 Oktober 2016

Ribuan Warga Tumpah Ruah Padati Gelanggang Remaja Di Pesta Rakyat

www.mubakab.go.id
Sekayu - Meriahnya pembukaan Muba Expo di Kabupaten Musi Banyuasin sejak Rabu (28/9) pagi hingga malam hari saat acara pembukaan pesta rakyat, ribuan warga antusias tumpah ruah memadati Gelanggang Remaja Sekayu.

Gelanggang Remaja Sekayu Kabupaten Musi Banyuasin ini, selama 7 hari berturut-turut (28 September -4 Oktober 2016) menjadi tempat penyelenggaraan Pesta Rakyat dalam rangka peringatan Hari Jadi ke-60 Kabupaten Muba.

Di Gelanggang Remaja inilah, Pemkab Muba telah menyelenggarakan beberapa kegiatan, baik dibidang olahraga, seni budaya dan perekonomian.

Selain itu, untuk lebih memeriahkan acara tersebut Pemkab Muba juga mendatangi langsung band papan atas yaitu D'masiv, Kamis (29/9) malam.

Tidak hanya itu, dalam kesempatan ini Pemkab Muba juga menghargai kaum muda Muba yang memiliki prestasi seni untuk tampil mengawali semarak pembukaan pesta rakyat tersebut.
Seperti band lokal Pandega dan Only You Band, Band Matrix And Boyscoot dan the Performancer pon dj manajemen palembang.(Lisa/Fajri/Nelynah)